Lintasjejaring.com, Mahakam Ulu– Pembangunan Bandar Udara di Mahakam Ulu (Mahulu) akan di lelang. Jawaban dari Bupati Mahulu, Bonifasius Belawan Geh.
Pelelangan proyek pembangunan Bandar Udara di Mahulu, merupakan lanjutan dari tantangan dari PJ Gubernur Kaltim Akmal Malik pada, Jumat (26/01/2024) lalu.
Bonifasius mengatakan, jika perencanaan pembangunan Bandara di Mahulu telah siap untuk dilelang ditahun ini. Lebih tepatnya, setelah Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
“Nanti setelah pemilihan presiden, bandara kita akan masuk pada perencanaan nasional. Baru setelah itu akan disupport oleh APBN pusat,” jelasnya.
Meskipun perencanaan awal pembanguna bandara ini hanyalah bandara perintis, nantinya bandara akan dikelola menggunakan dana nasional.
“Tahun ini baru perintisan. Walaupun tidak besar, ini akan ditargetkan dibangun pada tahun ini,” sebutnya.
Diketahui, panjang landasan pacu yang akan di bangun sepanjang 800 meter.
“Landasan cuma 800 meter dulu, setelah itu baru masuk ke tahap berikutnya,” imbuhnya.
Diketahui sebelumnya, Pejabat Gubernur Kaltim Akmal Malik mendukung pembangunan di Mahulu. Akmal Malik meyakini, dengan hadirnya Ibu Kota Negara (IKN) di Kaltim, akan mempercepat pembangunan di tiap daerah termasuk Kab. Mahulu. Terutama, dengan dibangunnya akses bandar udara yang menghubungkan Mahulu dengan Kab/Kota lainnya di Kalitim dan Indonesia juga IKN. Jarak IKN ke Mahulu cukup dekat, jarak dari Ibukota Mahulu ke IKN hanya berjarak 473 Kilometer.
Menurutnya, tak perlu bandara yang besar asal representatif dan dapat dilalui oleh pesawat, cukup 1000 meter saja, pesawat dengan kapasitas penumpang yang memadai dapat mendarat di Mahulu.
Dengan antusias dan dukungan dari PJ Gubernur Kaltim, pria yang juga menjabat sebagai Direktorat Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri (Dirjen Otda Kemendagri) tersebut menjanjikan akan mensubsidi penerbangan ke Mahulu sebanyak tiga kali dalam seminggu.
“Ya saya janji, tapi ke Ujoh Bilang. Jadi nanti pak bupati silakan bangun tidak harus diaspal kan. Saya sudah mengatur kerja sama dengan Susi Pudjiastuti (pemilik Susi Air),” tutupnya.
(Red/Zul)