Syafrudin Galang Konsolidasi Pemda Kaltim, Perjuangkan Dana Bagi Hasil Dan Masa Depan Ekonomi Hijau

- Redaksi

Minggu, 5 Oktober 2025 - 15:41 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Anggota DPR RI Komisi XII, Syafruddin

Foto : Anggota DPR RI Komisi XII, Syafruddin

Lintasjejaring.com, Samarinda – Ancaman pemangkasan Dana Bagi Hasil (DBH) oleh pemerintah pusat memicu reaksi keras dari berbagai elemen di Kalimantan Timur (Kaltim). Minggu (05/10/25) sore.

Tak tinggal diam, Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kaltim menginisiasi langkah strategis: menggalang konsolidasi seluruh pemerintah daerah se-Kaltim untuk memperjuangkan keadilan fiskal.

Langkah ini mencuat dalam diskusi publik bertajuk “Dorong Ekonomi Kreatif, Selamatkan Lingkungan” yang digelar Minggu, 5 Oktober 2025 di Graha Pergerakan, Jalan HM Rifaadin, Samarinda. Dalam forum itu, Ketua IKA PMII Kaltim, Syafrudin, menegaskan pentingnya konsolidasi sebagai bentuk perlawanan kolektif terhadap kebijakan pusat yang dinilai berpotensi melemahkan pembangunan daerah.

“Konsolidasi ini penting agar suara Kaltim tidak dianggap remeh. Kita butuh menyampaikan aspirasi bukan hanya secara politik, tapi juga dari sisi sosiologis dan hukum,” tegas Syafrudin, yang juga merupakan anggota Komisi XII DPR RI.

Ia menekankan bahwa pemangkasan DBH secara signifikan bukan hanya merugikan Kaltim secara fiskal, tapi juga bisa mengganggu pelaksanaan program strategis nasional yang banyak bergantung pada kekuatan daerah.

Baca Juga:  Justice For Bertha Mimi Jama, Aksi 1000 Lilin Digelar Warga Toraja.

Ia menambahkan bahwa sebagai daerah penghasil sumber daya fosil, Kaltim tengah bersiap melakukan transformasi menuju ekonomi hijau, biru, dan ekonomi kreatif.

“Transformasi ini butuh dukungan anggaran. Jika DBH yang selama ini bersumber dari eksploitasi fosil justru dipangkas, maka semangat menuju energi terbarukan dan ekonomi berkelanjutan bisa terhambat,” paparnya.

Forum diskusi juga menghadirkan berbagai perspektif dari tokoh lintas bidang. Hadir di antaranya Anggota DPRD Kukar Desman Minang, akademisi Universitas Mulawarman Ridwan Idris, pegiat kebijakan publik Asman Azis, serta Ketua TWAP Samarinda, H. Syaparudin. Mereka sepakat bahwa perjuangan mempertahankan DBH harus menjadi agenda bersama seluruh elemen masyarakat Kaltim.

Baca Juga:  DPRD Berau Dukung Transportasi Sekolah, Peri Kombong : Harus Merata Jangan Hanya Dikota Saja

Sebagai catatan, dalam dokumen Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2026, alokasi Transfer ke Daerah (TKD) untuk Kaltim dipatok sebesar Rp9,3 triliun. Dari jumlah itu, porsi DBH sekitar Rp6,9 triliun. Namun, jika rencana pemangkasan hingga 78% benar terjadi, DBH yang diterima Kaltim hanya akan tersisa sekitar Rp1,5 triliun.

Baca Juga:  Gerakan Dedolarisasi Dollar AS Makin Menguat, 126 Negara Akan Hadiri KTT BRICS

Kondisi ini tentu menjadi pukulan berat bagi provinsi yang sedang gencar mendorong ekonomi kreatif dan pelestarian lingkungan. Karena itu, IKA PMII menyerukan agar seluruh pihak di Kaltim bersatu menyuarakan hak daerah secara kolektif dan terorganisir.

 

 

(Sull)

Follow WhatsApp Channel lintasjejaring.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Semarak Natal 2026 di Samarinda : DPRD Dorong Perayaan Penuh Sukacita Dan Kebersamaan
PW IPNU Kaltim Luncurkan Riset Pelajar : Evaluasi Implementasi Program Gratispol Di Kalimantan Timur
DPRD Samarinda Tegaskan Aturan Jual Beli Makam : Jangan Cuma Cari Untung
Warga Teluk Lerong Geger, Lansia Ditemukan Mengapung di Sungai Mahakam
Tata Ulang Pasar Segiri Dimulai, Pemkot Samarinda Target Rampung 2026
Bontang, BPS Kaltim, hingga RSUD AWS Sabet Penghargaan Tertinggi Dari KI Kaltim 2025!
Pemindahan TBBM Pertamina Samarinda Masih Terganjal Lelang, DPRD Minta Kepastian
Kurir Sabu 44 Kg Asal Samarinda Dibekuk di Parepare, Barang Disamarkan dalam Teh Poci

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 13:18 WITA

Semarak Natal 2026 di Samarinda : DPRD Dorong Perayaan Penuh Sukacita Dan Kebersamaan

Selasa, 14 Oktober 2025 - 14:34 WITA

PW IPNU Kaltim Luncurkan Riset Pelajar : Evaluasi Implementasi Program Gratispol Di Kalimantan Timur

Kamis, 9 Oktober 2025 - 16:09 WITA

DPRD Samarinda Tegaskan Aturan Jual Beli Makam : Jangan Cuma Cari Untung

Selasa, 7 Oktober 2025 - 11:13 WITA

Warga Teluk Lerong Geger, Lansia Ditemukan Mengapung di Sungai Mahakam

Selasa, 7 Oktober 2025 - 10:49 WITA

Tata Ulang Pasar Segiri Dimulai, Pemkot Samarinda Target Rampung 2026

Berita Terbaru